B=μoi2a
Rumus di atas biasanya akan begitu saja diberikan tanpa penjelasan rumus tersebut datang dari mana. Untuk mahasiswa teknik dan MIPA sangat penting kiranya untuk mengetahui lebih dalam persamaan atau rumus medan magnet di pusat kawat melingkar serta mengetahui lebih dalam awal persamaan Biot Savart. Pada tulisan ini akan dibahas atau dituliskan penurunan rumus medan magnet menggunakan persamaan Biot Savart.
Langkah selanjutnya kita harus mengenal istilah fluks magnet 𝜱 yang secara matematika bisa dituliskan seperti ini
Φ=→B.→dA
Bentuk persamaan matematik fluks magnet juga bisa ditulis
Φ=BdAcosθ
Definisi fluks adalah banyaknya medan magnet yang menembus luas permukaan. kemudian dari persamaan di atas kita bisa membuat persamaan medan magnet menjadi
B=ΦdA=Φ4πr2 bersatuan Wb/m2 Weber per meter kuadrat
Nilai Fluks tentunya akan sebanding dengan besar arus yang mengalir i sepanjang elemen kawat dl yang bisa dibuat dalam bentuk persamaan matematik sebagai berikut
Φ∼i→dl
Maka Persamaan Hukum Biot Savart bisa dituliskan menjadi
B=∫μoidl׈r4πr2
Kita bisa sederhanakan cross product →dl׈r sebagai berikut
→dl׈r=|dl||ˆr|sinθ
→dl׈r=|dl|1sinθ
→dl׈r=dlsinθ
Maka persamaannya akan menjadi
B=∫μoidlsinθ4πr2
B=μoi4πr2∫dl
elemen panjang kawat pada kawat melingkar secara matematik akan sama dengan dl=rdθ kemudian bisa kita subtitusikan pada persamaan di atas
B=μoi4πr2∫rdθ
B=μoi4πr∫2π0dθ
B=μoi4πr2π
Akhirnya kita bisa memperoleh rumus medan magnet di pusat kawat melingkar
B=μoi2r
μo = Permeabilitas magnet besarnya 4π ⨯ 10-7 Wb/(A m)
i = Besar arus pada kawat melingkar ( A )
r = Jari-jari kawat melingkar (m)
Pada buku-buku fisika SMA jari-jari kawat melingkar r diganti menjadi a sehingga rumusnya menjadi
B=μoi2a
ijin share yah kak
ReplyDeletealwaqiah
Silahkan Terimakasih
Delete